Jumat, 12 September 2014

Happy graduation!!!!!

Kembali, semua tiba di gerbang pemberhentian.
Namun bukanlah merupakan sebuah akhir.
Karena setiap yang berakhir, selalu memiliki awal yang baru.
Kecuali Tuhanlah yang mengakhiri semuanya.

Tiba di titik ini, seharusnya dijadikan sebuah batu loncatan untuk awal baru yang cemerlang.
Namun entah harus dimulai dari mana.

Riang gembira, kehirukpikukan, serta senyum yang tersamarkan masih saja mengendap masuk ke dalam memori.
Dan lagi, entah harus dimulai dari mana.

Sejujurnya, entah mengapa, tiada debar jantung yang menghangat di dada terjadi saat kedua kaki telah melangkah masuk ke gerbang tadi.

Namun walau begitu, ternyata rasa syukur telah melarut di dalam hati.
Menghangatkannya, hingga mata berkaca-kaca.

Tapi tetap saja, semua masih terasa sama.
Tiada jelmaan baru yang menyelinap masuk, mencoba menjadi bagian dari seluruh tubuh.
Semua masih tetap sama, tiada yang berubah.
Aku, masih tetap adalah aku.
Mungkin akar pohon di otakku yang bertambah, atau mungkin cara otak itu berpikir.
Namun bagaimanapun, semua masih terasa sama.